• Post 1
  • Post 2
  • Post 3

Pages

Pemantauan Twitter Bisa Gagalkan Teroris

detail berita
Ilustrasi (Foto: Reuters)
LONDON– Mantan kepala GCHQ (Government Communications Headquarters), David Omand mengatakan layanan keamanan perlu menggunakan media sosial seperti Facebook dan Twitter. Penggunaan ini dilakukan untuk melacak penjahat dan teroris.

GCHQ merupakan badan intelijen Inggris yang bertanggung jawab untuk menyediakan sinyal intelijen (SIGINT), serta informasi kepada Pemerintah Inggris dan angkatan bersenjata.

Omand mengatakan meningkatkan penggunaan media sosial untuk berkomunikasi dan karena itu polisi perlu memanfaatkan teknologi untuk menjaga tersangka yang ada di dalam pengawasan.

Tapi jika mereka gagal melakukannya, menurut Omand, ada bahaya bahwa situs web tersebut bisa menjadi ‘ruang rahasia’. Maksud Omand dengan 'ruang rahasia’ ini adalah di mana wilayah itu akan menjadi tempat penjahat, pedofil dan teroris berkomunikasi tanpa hambatan.

“Media sosial adalah bagaimana orang-orang berbicara satu sama lain,” ujar Omand, seperti dilansir dari Telegraph, Selasa (24/4/2012).

sumber

0 komentar:

Posting Komentar

 
Copyright © Yohanes Danni Prihartanto is proudly powered by Blogger.com | Blogger Templates Design by Free Blogger Templates
Support by Unique Pictures and Funny Photos | The Second Daily News | Mobile Phone News | Daily Digital Technology